Beberapa Penyebab Sakit Perut Bagian Bawah sesuai Lokasi Nyeri

 

Perut bagian bawah bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Penyebab sakit perut bagian bawah bisa bermacam-macam. Mulai dari gangguan kesehatan ringan hingga infeksi yang tidak boleh diabaikan. Pasien yang mengalami nyeri terus-menerus atau parah di perut bagian bawah membutuhkan perhatian medis. Prediksi Singapore

Berikut beberapa kemungkinan penyebab sakit perut bagian bawah sesuai dengan lokasi nyeri:

1. Sindrom iritasi usus besar

Dilansir dari Cleveland Clinic, sindrom iritasi usus besar merupakan penyebab yang cukup umum dari nyeri perut bagian bawah. Gangguan usus besar ini diatasi dengan sakit perut bagian bawah dan bisa dirasakan di seluruh bagian perut. Nyeri yang menyakitkan, gejala sindrom iritasi usus besar lainnya, yaitu sembelit atau diare, perut kembung, dan kram perut. Sindrom iritasi usus besar adalah penyebab umum sakit perut pada wanita.

2. Sembelit

Penyebab sakit perut bagian bawah yang cukup umum adalah sembelit. Kondisi sulit buang air besar (BAB) bisa menimbulkan rasa nyeri di perut bagian kiri bawah.

Terkadang nyeri menjalar ke tengah perut. Selain sulit buang air besar, gejala sembelit lainnya adalah perut kembung dan kram.

3. Apendisitis

Alasan lain mengapa perut bagian bawah sakit adalah radang usus buntu. Apendiks terletak di sisi kanan perut bagian bawah. Bila terjadi peradangan, gejala utama apendisitis adalah nyeri perut kanan bawah. Rasa nyeri biasanya timbul dari daerah pusar kemudian berpindah ke perut bagian kanan bawah. Selain sakit perut, gejala radang usus buntu lainnya termasuk mual, muntah, demam, diare atau sembelit.

4. Divertikulitis

Divertikulitis adalah peradangan pada kantong usus besar atau divertikula. Divertikulitis bisa membuat penderitanya mengalami sakit perut sebelah kiri bawah. Selain nyeri, gejala divertikulitis lainnya termasuk mual, muntah, dan demam.

5. Infeksi saluran kemih

Penyebab lain sakit perut bagian bawah adalah infeksi saluran kemih.

Nyeri akibat infeksi saluran kemih bisa muncul dari perut bagian bawah, tepatnya di kandung kemih. Selain sakit perut bagian bawah, gejala infeksi saluran kemih lainnya adalah nyeri saat buang air kecil, rasa tidak nyaman pada panggul, sering buang air kecil, air seni berbau dan berubah warna.

6. Penyebab lain sakit perut bagian bawah

Sakit perut bagian bawah juga bisa menjadi pertanda masalah kesehatan yang serius dan tidak boleh diabaikan. Terutama, jika rasa sakitnya tidak biasa atau rasa sakitnya hebat dan terus berlanjut. Beberapa penyakit yang dapat membuat perut bagian bawah Anda sakit antara lain:

* Gangguan pembuluh darah di usus besar

* Penyakit ginekologi seperti kista ovarium hingga kehamilan ektopik

* Hernia

* Tumor di usus besar

Jika sakit perut bagian bawah sudah parah dan sering terjadi, segera konsultasikan ke dokter. Launching Medical News Today, beberapa pemeriksaan untuk mengetahui diagnosis sakit perut bagian bawah bisa berupa CT scan, USG, MRI, atau endoskopi. Dokter biasanya juga melakukan pemeriksaan fisik, termasuk menekan lembut pada perut bagian bawah untuk mengetahui titik nyeri. Setelah menemukan penyebab pasti dari sakit perut bagian bawah, dokter akan merekomendasikan pengobatan tertentu untuk mengatasi penyakit tersebut. Daftar Bandar Togel Online Terpercaya